Kebanyakan wanita Indonesia biasanya akan bangga memiliki pasangan seorang dokter. Bahkan para ibu juga akan bangga bila memiliki calon menantu seorang dokter. Namun rupanya hal itu tidak berarti semua wanita menyukai profesi pasangannya sebagai dokter.
Sebuah survei online kecil-kecilan baru saja dilakukan beberapa waktu lalu untuk mengetahui profesi apa yang tidak disukai oleh perempuan lajang di Jepang saat mencari calon suami.
Survei ini melibatkan 206 perempuan. Mereka ditanyai dan diminta memberikan alasan mengapa tak ingin berkencan dengan pria berprofesi tertentu.
Peringkat pertama ternyata diduduki oleh pekerjaan yang terkait dengan restoran (14,4%). Alasannya sederhanya, orang yang bekerja di industri makanan tidak punya hari libur yang tetap. Pekerja di restoran harus bekerja sangat keras, tidak mempunyai banyak uang, dan gajinya pun rendah.
Posisi kedua ditempati oleh dokter. Hasil ini cukup mengagetkan mengingat dokter adalah pekerjaan yang cukup memiliki prestis.
Seorang responden mengaku bahwa berkencan dengan dokter mungkin terdengar sedikit membanggakan namun mereka akan terlalu sibuk bekerja.
Perempuan lain mengatakan bahwa seorang dokter (dan orangtuanya) mungkin tidak akan mau menerima perempuan yang tidak berasal dari keluarga dokter juga.
Pekerjaan lain yang juga tak disukai yaitu guru. Para guru dinilai memiliki pendapat yang kuat dan terlalu argumentatif. Itulah beberapa profesi yang membuat pria tidak dilirik oleh perempuan di Jepang. Apakah Anda setuju dengan pendapat para responden tersebut?