Manusiawi.com - Waktu kecil dulu pasti pernah lihat binatang yang bernama kelomang ini dijual di depan sekolah. Kelomang atau ada juga yang menyebutnya dengan umang-umang biasanya memiliki cangkang seperti siput. Padahal kelomang ini adalah jenis kepiting loh, lebih tepatnya adalah jenis kepiting pertapa.
Pernahkah memikirkan bagaimana kelomang ini bila tumbuh besar. Apakah rumah kelomang akan ikut tumbuh besar seiring perkembangan tubuhnya seperti kura-kura?
Dilansir dari wikipedia, ternyata kelomang ini pada awalnya tidak memiliki rumah. Memiliki tubuh asimetris yang panjang dan lembut membuat ia harus mencari cara melindungi tubuhnya. Biasanya kelomang akan mencari rumah siput yang kosong untuk ditempati agar tubuhnya terlindung.
Saat tumbuh besar kelomang akan mengganti rumah lamanya dengan yang lebih besar dengan mencari cangkang kosong yang lebih besar. Kalau cangkang kosong itu sesuai tubuhnya maka ia segera berpindah meninggalkan rumah lamanya. Namun keterbatasan jumlah cangkang kosong yang sesuai tubuhnya seringkali jadi masalah baginya. Karena itu maka persaingan sengitpun terjadi antar kelomang untuk memiliki cangkang baru.
Bila kelomang menemukan cangkang kosong namun ukurannya ternyata lebih besar maka ia akan kembali ke cangkang lamanya menunggu selama 8 jam. Saat menunggu biasa akan ada kelomang baru datang ikut mencoba cangkang kosong itu. Bila ternyata cangkang itu terlalu besar juga maka kelomang itu akan kembali ke cangkang lamanya dan bergabung ikut menunggu.
Dalam proses menunggu itu terkadang sampai membentuk kelompok yang berjumlah dua puluhan. Semua kelomang itu akan berpegangan tangan mulai terkecil hingga besar menjaga cangkang kosong. Bila ada kelomang yang tiba dan cocok dengan cangkang itu maka ia akan keluar meninggalkan cangkang lamanya. Kemudian cangkang lama bekas dia akan ditempati kelomang lain. Dan kelomang dalam kelompok itu akan saling bertukar cangkang sesuai urutan mereka.
Bila persaingan terlalu ketat tidak jarang kelomang terpaksa menempati kerang kosong, rumput, bulu babi, batu, botol atau apapun asalkan punya rumah baru. Kasihan ya..